-->

KERAJAAN BINAMU: Sebuah Catatan Singkat

Jufri Daeng Nigga | 11:48 PM | |
بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم


Pada tulisan terdahulu diceritakan bahwa setelah persekutuan KARE di Turatea berhasil memenangkan pertempuran dengan Kerajaan Gowa, dan setelah Kerajaan Binamu terbentuk berkat dari hasil kesepakatan dengan Sombayya Ri Gowa, maka persoalan yang tersisa tinggal satu, yaitu siapa kira-kira yang pantas memakai mahkota pertama Kerajaan Binamu.
Oleh karena itu, Kare Layu sebagai ketua dari tujuh persekutuan  ke-kare-an segera mengutus Boto Cabiri dan Boto Jombe untuk mencari calon raja sesuai dengan persyaratan yang telah ditentukan. Mula-mula mereka di suruh ke Boyong, setelah itu ke Balang, kemudian ke Tolo’ dan Rumbia, dan terakhir di Manynyumbeng.
Sesuai hasil penilaian para utusan, empat tokoh dari empat tempat yang didatangi pertama yakni Boyong, Balang, Tolo, dan Rumbia, tidak bisa menjadi Raja di Binamu karena caranya menghadapi tamu yang kurang bijaksana dan cenderung tergesa-gesa. Maka pilihan jatuh pada Gaukang Dg. Riolo, tokoh dari Manynyumbeng yang berbudi pekerti luhur, dermawan, berjiwa besar, agak pendiam, dan sabar dalam menghadapi setiap problema yang dihadapinya.
Setelah segala sesuatu yang berhubungan dengan acara pelantikan “kakaraengan” sudah dipersiapkan secara matang, maka dijemputlah Gaukang Dg Riolo di kediamannya untuk dibawa ke Layu menjalani prosesi pelantikan raja sesuai prosedur yang sudah disepakati. Hadir pula beberapa undangan dalam acara tersebut yakni Raja Gowa, Raja Luwu, Raja Suppa, dan Raja Bone, serta tokoh-tokoh dari tujuh persekutuan ke-kare-an di Turatea bersama rakyatnya. Acara pelantikan berjalan selama tujuh hari tujuh malam.
Sekedar diketahui bahwa Gaukang Dg Riolo sebenarnya adalah salah seorang keturunan dari Pari’ba Dg Nyento. Beliau putra dari anak Pari’ba yang kawin ke Manynyumbeng. Artinya, beliau tidak lain adalah salah seorang cucu Pari’ba selain cucu-cucunya yang lain yang tersebar di Boyong, balang, Tolo, dan Rumbia. Oleh karena itu, dilihat dari segi keturunan dan status sosial di Turatea, beliau memang pantas menduduki takhta Kerajaan Binamu, dan tentu saja didukung dengan sikap dan kepribadian yang luhur dan bijaksana.
Setelah pelantikan Gaukang Dg Riolo usai, maka serta merta berakhirlah bentuk pemerintahan KARE di Turatea dan dimulailah pemerintahan Kerajaan BINAMU. Sebagai raja pertama, beliau diberi gelar “KARAENG LOMPOA RI BINAMU” (Maha Raja Binamu).
Sebagai langkah awal dalam pemerintahannya, beliau membentuk beberapa lembaga untuk mendukung kerajaannya diantaranya:
  • Lembaga Pertahanan Kerajaan (panglima perang): Daenta Bonto Tangnga
  • Lembaga Pengadaan Pangan (ekonomi): Daenta Balumbungan
  • Lembaga Kesejahteraan/Sosial: Gallarang Embo
  • Dewan Penasehat (Agama): Boto Cabiri
  • Dewan Hakim: Boto Jombe
Selain itu, Gaukang Dg Riolo juga mengadakan beberapa perubahan istilah, dari Daenta dan Gallarang menjadi Karaeng, tetapi tugas dan kedudukannya tetap sama. Seperti: Daenta Bonto Tangnga diubah menjadi Karaeng Bonto Tangnga, Daenta Bontoramba menjadi Karaeng Bontoramba, Gallarang Paitana menjadi Karaeng Paitana, dan sebagainya.
Kerajaan Binamu memiliki beberapa kerajaan bawahan (karaeng palili’), diantaranya:
  • Gallarang di Balang
  • Karaeng di Tolo’
  • Karaeng di Paitana
  • Karaeng di Empoang
  • Karaeng di Bontoramba
  • Karaeng di Balumbungan, dsb…
Untuk Kerajaan Arungkeke, Tarowang, dan Bangkala, ketiganya merupakan kerajaan tersendiri yang otonom sejajar dengan kerajaan Binamu di Butta Turatea. Mereka tidak saling membawahi tapi tetap saling berinteraksi dan saling berbagi karena faktor kesamaan bahasa, budaya, tradisi, dan adat istiadat satu sama lain.
Adapun  raja-raja yang pernah memerintah di kerajaan Binamu secara berturut-turut adalah sebagai berikut:
  1. Raja ke 1          : Gaukang Dg Riolo (memerintah tahun 1607 M-1631 M)
  2. Raja ke 2          : Bakiri Dg Lalang (memerintah tahun 1631 M-1660 M)
  3. Raja ke 3          : Paungga Dg Gassing (memerintah tahun 1660 M-1678 M)
  4. Raja ke 4          : Datu Mutara (memerintah tahun 1678 M-1696 M)
  5. Raja ke 5          : Lapalang Dg Masse (memerintah tahun 1696 M-1713 M)
  6. Raja ke 6          : Patakkoi Dg Ngunjung (memerintah tahun 1713 M-1731 M)
  7. Raja ke 7          : Jakkolo  Dg Rangka (memerintah tahun 1731 M-1747 M)
  8. Raja ke 8          : Pa’dewakkang Dg Lurang (memerintah tahun 1747 M-1763 M)
  9. Raja ke 9          : Ironggo Dg Bani (memerintah tahun 1763 M-1780 M)
  10. Raja ke 10         : Sanre Dg Nyikko (memerintah tahun 1780 M-1796 M)
  11. Raja ke 11         : Bebas Dg Lalo (memerintah tahun 1796 M-1814 M)
  12. Raja ke 12         : Badullah Dg Tinggi (memerintah tahun 1814 M-1834 M)
  13. Raja ke 13         : Palanrangi Dg Liu (memerintah tahun 1834 M-1852 M)
  14. Raja ke 14         : Patima Dg Sakking (memerintah tahun 1852 M-1869 M)
  15. Raja ke 15         : Itia Dg Ni’ni (memerintah tahun 1869 M-1884 M)
  16. Raja ke 16         : Mattewakkang Dg Jungge (memerintah tahun 1884 M-1900 M)
  17. Raja ke 17         : Sanre Dg Nyikko (memerintah tahun 1900 M-1911 M)
  18. Raja ke 18         : Langke Dg Lagu (memerintah tahun 1911 M-1921 M)
  19. Raja ke 19         : Ilompo Dg Radja (memerintah tahun 1921 M-1923 M)
  20. Raja ke 20         : Maggau Dg Sanggu (memerintah tahun 1923 M-1929 M)
  21. Raja ke 21         : Mattewakkang Dg Radja (memerintah tahun 1929 M-1946 M)
Demikian susunan raja-raja di kerajaan binamu mulai dari pertama kali terbentuk hingga berakhirnya kerajaan binamu itu sendiri. Wassalam. <joe>

Artikel Lainnya:

87 komentar:

  1. Pantas, orang tua saya di Balang memberi nama paddaengan saya: Daeng Lalo karena ada raja Binamu yang bernama Bebasa Daeng Lalo,Raja ke-XI

    BalasHapus
  2. hehehe...kebetulan? atau memang ada hubungan kekerabatan?

    BalasHapus
  3. Selain itu, Gaukang Dg Riolo juga mengadakan beberapa perubahan istilah, dari Daenta dan Gallarang menjadi Karaeng, tetapi tugas dan kedudukannya tetap sama. Seperti: Daenta Bonto Tangnga diubah menjadi Karaeng Bonto Tangnga, Daenta Bontoramba menjadi Karaeng Bontoramba, Gallarang Paitana menjadi Karaeng Paitana, dan sebagainya.

    BalasHapus
  4. d,mn bs dpt infox gallarrang karaeng tang'nginunga je'ne ribalang.?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Itu nenek moyang Saya ,Kenapaki ?

      Hapus
    2. Itu nenek moyang Saya ,Kenapaki ?

      Hapus
    3. Bisa kita ceritakan asal usul dari nenek moyangta???.apa perannya di masyarakat waktu ia masih hidup?,

      Hapus
    4. Bisa di jelaskan silsilah keturunannya?dan dmnkah makamnya?tabe'

      Hapus
  5. kenapa gallarang balang tidak dirubah menjadi karaeng ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Gallarang Balang bukanlah Gallarang sebagai asal-usul/embrio Balang. Gallarang muncul pada zaman atau tahap berikutnya. Meskipun Gallarang muncul kemudian, tetapi tetap sebagai jabatan dalam struktur pemerintahan feodal Kerajaan Binama dimana Balang sebagai "Bongga Kananna" atau Perdana Menteri Kerajaan Binamu (kalau Kerajaan Gowa disebut Tumabicarabutta sekaligus Raja Tallo, Jawa= Mangkubumi/Adipati. Tidak bisa diputuskan suatu kebijakan pemerintahan/pembangunan, tanpa dimintai pendapat Balang, sekalipun telah hadir Raja Binamu/Kepala Adat Gemenchap dan Toddo Appaka dalam suatu rapat/sidang/pertemuan Kerajaan Binamu. Balang sebagai Gallarang diantaranya pengaruh Bontomangape (menurut salah satu versi merupakan kerajaan kecil dalam wilayah Kerajaan Gowa; versi lain salah satu Gallarang dari Kerajaan Galesong yg notabene juga wilayah Kerajaan Gowa sejak Raja ke-9 Tumaparrisika Kallonna). Di daerah lain, Gallarang merupakan struktur pemerintah yg tua, terdapat di Gowa, bahkan lebih tua dari Karaeng (menurut versi lain), a.l. Gallarang Mangasa, Gallarang Tombolo, di Bulukumba Gallarang disebut Galla/Gella. Sejak awal/asal-usul paling kuat dasarnya, Balang lebih dahulu dalam bentuk Kare, satu dari 7 Kare, suatu bentuk pemerintahan pra Tumanurung yg wilayahnya masih kecil. Kare Balang sejak awal memiliki hubungan erat dengan pencarian dan pelantikan Raja Binamu 1, yaitu Gaukang Dg Riolo. Menurut versi yg kuat, Gaukang Dg Riolo bersaudara dengan I Tamparang Dg Magesa Karaeng 1/Kare Balang. Sistem Kare ini sudah dikenal dalam kerajaan yg beretnis Makassar terutama Kerajaan Gowa-Tallo. Skedar info, Raja Tallo 1, yaitu Kare Loe ri Sero, Raja 1 Marusu Kare Loe ri Pakere'.

      Hapus
  6. numpang tanya kalau tenteng datokku KARAENG LABBUA TALI BANNANNA asal jeneponto mana yah????

    BalasHapus
  7. assalamua alaikum.wr.wb..numpang tanya apakah Karaeng Binamu sama dengan Imam Binamu?dan apakah keturunan Imam Binamu ada tersebar di Maros??dan siapa kah yang bergelar Karaeng Loloa?

    BalasHapus
  8. Very interesting this list ;Sir.I have the info about the raajas oif Binamu from Holland archives.I am researcher kerajaan2 Indonesia.When the last king of Binamu died and who then were the dynastychiefs.I like to know the present raja name of HBinamu/pemangku adat and the picture of him/her.Or to talk with the dynasty. Many thanks. I am as Donald Tick also on facebook or via pusaka.tick@kpnmail.nl .Also look for th same info about Bangkala and Laikang. Many thanks.Luar biasa.

    BalasHapus
  9. Sorry,I have other info about siome rajas according to the date.They say ,that the last raja of Binamu is Ilyas Mattewakang.He is born 1932.Became raja 1946.He is son of Raja Mattewakang Dg Raja?I have that Raja Palangke Daeng Lago was recognised as raja of Binamu 1870.Installed 29-11-1872.Arrested by Holland before october 1915 and deposed 1905.Exiled to ??? where died 1912.His succesor Karaeng Lompo Daeng Raja.Intalled 22-7-1906.Arrested by Holland before october 1915 and already ex-raja and exiled to Surabaya in dec. 1916.Deposed july 1915.Then I have a Daeng Patalo,who is is not on your list.He ruled until 1926/9.I Patalo was son of brother.A certain Lompo Deang Gassing was ruling already in 1928.In 1948 already a Mattewakang as regent.He succeeded father I Magau Daeng Sanggu.He is brother of Palangke.They say,that Ilyas Mattewakang was raja since 1946 and was boen 1932.Thank you to explain me. Salam hormat: Donald Tick (also via facebook).

    BalasHapus
    Balasan
    1. hello mr. donald. iam H. Bebasa Daeng (Karaeng) Lalo granddaugter. iam so intristing about your coment. so far iam so curious about my grandfather family in Binamu Kingdom. can you help me to figure it out. please contact me at my Facebook M'fira Maulani Bebasa or my email maulanira@gmail.com. thankyou

      Hapus
  10. PS: I have more names and dates of rajas of Binamu from Holland archives.I can give you later.Thank you.

    BalasHapus
  11. entah ini suatu kebetulan tau apa, kakek saya merupakan salah satu keturunan raja binamu. namanya H. Bebasa Karaeng Lalo. ia wafat 2 tahun lalu. anak2 kakek saya punya titel Bebasa dan gelar karaeng. sayapun demikia. Madpirah Maulani Bebasa karaeng Intang (ngintang)

    BalasHapus
    Balasan
    1. aslkum sy jg keturunan bliau

      Hapus
  12. Kalau boleh tau nama "binamu"artinya ?dan kenapa orang jeneponto disebut tu ratea ?

    BalasHapus
  13. Kalau boleh tau nama "binamu"artinya ?dan kenapa orang jeneponto disebut tu ratea ?

    BalasHapus
  14. Gallarang Balang bukanlah Gallarang sebagai asal-usul/embrio Balang. Gallarang muncul pada zaman atau tahap berikutnya. Meskipun Gallarang muncul kemudian, tetapi tetap sebagai jabatan dalam struktur pemerintahan feodal Kerajaan Binama dimana Balang sebagai "Bongga Kananna" atau Perdana Menteri Kerajaan Binamu (kalau Kerajaan Gowa disebut Tumabicarabutta sekaligus Raja Tallo, Jawa= Mangkubumi/Adipati. Tidak bisa diputuskan suatu kebijakan pemerintahan/pembangunan, tanpa dimintai pendapat Balang, sekalipun telah hadir Raja Binamu/Kepala Adat Gemenchap dan Toddo Appaka dalam suatu rapat/sidang/pertemuan Kerajaan Binamu. Balang sebagai Gallarang diantaranya pengaruh Bontomangape (menurut salah satu versi merupakan kerajaan kecil dalam wilayah Kerajaan Gowa; versi lain salah satu Gallarang dari Kerajaan Galesong yg notabene juga wilayah Kerajaan Gowa sejak Raja ke-9 Tumaparrisika Kallonna). Di daerah lain, Gallarang merupakan struktur pemerintah yg tua, terdapat di Gowa, bahkan lebih tua dari Karaeng (menurut versi lain), a.l. Gallarang Mangasa, Gallarang Tombolo, di Bulukumba Gallarang disebut Galla/Gella. Sejak awal/asal-usul paling kuat dasarnya, Balang lebih dahulu dalam bentuk Kare, satu dari 7 Kare, suatu bentuk pemerintahan pra Tumanurung yg wilayahnya masih kecil. Kare Balang sejak awal memiliki hubungan erat dengan pencarian dan pelantikan Raja Binamu 1, yaitu Gaukang Dg Riolo. Menurut versi yg kuat, Gaukang Dg Riolo bersaudara dengan I Tamparang Dg Magesa Karaeng 1/Kare Balang. Sistem Kare ini sudah dikenal dalam kerajaan yg beretnis Makassar terutama Kerajaan Gowa-Tallo. Skedar info, Raja Tallo 1, yaitu Kare Loe ri Sero, Raja 1 Marusu Kare Loe ri Pakere'.

    BalasHapus
  15. Bagaimana asal mula Desa Bungeng yg berasal dari Luwu

    BalasHapus
  16. Tamparan dg mangesa adalah orang tua dari Binanga Dg Masolong yg terkenal dengan nama Gallarang Tangnginunga Je,ne... Ini salah satu info yg saya ketahui...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Berarti gaukang dg riolo anaknya dari gallarang tangnginunga je'ne krn bersaudara dgn tamparan dg mangesa

      Hapus
  17. Tamparan dg mangesa adalah orang tua dari Binanga Dg Masolong yg terkenal dengan nama Gallarang Tangnginunga Je,ne... Ini salah satu info yg saya ketahui...

    BalasHapus
  18. Tamparan dg mangesa adalah orang tua dari Binanga Dg Masolong yg terkenal dengan nama Gallarang Tangnginunga Je,ne... Ini salah satu info yg saya ketahui...

    BalasHapus
  19. Nama lengkap raja binamu XI adalah I Bebasa Daeng Lallo Karaeng Kurucicci yang pernah menaklukkan kerajaan Bone, Dan dihadiahi perhiasan emas salah satunya adlh gelang tangan dan kaki dan di angkat jadi raja Binamu XI...peninggalannya berupa perhiasan emas dan keris yg waktu itu muncul entah dari mana keberadaannya sewaktu beliau dilahirkan. Masib tersimoan di anak cucunya bernama M.Noer Karaeng Cambang

    BalasHapus
  20. Sejarah paitana sangat sedikit dibahas padahal paitana sangat populer dalam pertempuran melawan kerajaan bone..bukti sejarah peperangan tersebut masih ada dirumah warga di kec. Turatea..konon kerajaan binamu menjaddi bulan-bulanan para padompe dari bone..dan akhirnya org paitanalah yg bisa mengalahkan padompe dari bone..dipimpin langsung oleh karaeng kuricici...ini perlu digali informasinya...

    BalasHapus
  21. Keturunan karaeng tdk pantas bergelar karaeng. Sadar diriki. Daeng dianggap karaeng krn dilantik jadi karaeng (raja/yg memerintah). Kalian yg karaeng sekarang, siapa yg melantik kalian? Memalukan!!!

    BalasHapus
  22. Keturunan karaeng tdk pantas bergelar karaeng. Sadar diriki. Daeng dianggap karaeng krn dilantik jadi karaeng (raja/yg memerintah). Kalian yg karaeng sekarang, siapa yg melantik kalian? Memalukan!!!

    BalasHapus
  23. Keturunan karaeng tdk pantas bergelar karaeng. Sadar diriki. Daeng dianggap karaeng krn dilantik jadi karaeng (raja/yg memerintah). Kalian yg karaeng sekarang, siapa yg melantik kalian? Memalukan!!!

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul,,, Karaeng Itu Adalah Gelar Jabatan, Bukan Gelar Diri, Dari jaman Dahulu Nenek Moyang kita Bergelar "Daeng" Si Daeng Inilah Yg kelak Mengisi Jabatan2 di suatu Kerajaan salah satunya "Karaeng (Raja/Penguasa) jadi Hanya yg berkuasa pada waktu itulah yg bergelar Karaeng, Untuk Keluarga dan kerabat2 nya Tetap Menggunakan "Daeng" Sebagai Tanda Kebangsawanan Nya,,, Begitu Kira2

      Hapus
  24. Sepakat dengan Sahrul Sikki.

    BalasHapus
  25. bagaimna sejarahnya boyong dari jeneponto

    BalasHapus
  26. bagaimna sejarahnya boyong dari jeneponto

    BalasHapus
  27. Mohon maaf, sy ingin sedikit mengetahui silsilah yg menurut orang tua kami berasal dari Kerajaan Binamu ini. Buyut kami bernama "Paludai Dg Manuntungi" adalah anak dari Raja ke 8 : Pa’dewakkang Dg Lurang (memerintah tahun 1747 M-1763 M). Menurut hikayat beliau datang ke Makassar (Antang) untuk mengadu ayam dan akhirnya menikah disana. Mungkin ada yg dapat meluruskan sejarah ini, apakah memang "Pa'dewakkang Dg Lurang" memiliki anak "Paludai Dg Manuntungi". ? Terima Kasih

    BalasHapus
  28. Mau numpang nanya dr keturunan mana Pajjako dg nompo yg tinggal di Allu serta krg Boko dr Garasikang trims atas infonya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Zy sbagai keturunan gaukang dg riolo kok di anggap sebagai ata

      Hapus
    2. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
  29. Padahal di sni menerangkan bahwa gaukan dg riolo yg melantik sbagai karaeng.. zy riri dg riolo lahir di desa kare layu

    BalasHapus
  30. Di Tanah Mandar juga Raja-raja nya menggunakan Paddaengan. Semisal Seong Daeng Mallippo, Muking Daeng Manguju, Dll.

    BalasHapus
  31. Maaf ingin menanyakan silsilah Lahaya Daeng Pabali, menurut cerita orang tua kami pernah menjadi Langsa atau pembantu gubernur diwilayah Jeneponto dimasa sebelum kemerdekaan/kolonial, mohon diluruskan,trima kasih.

    BalasHapus
  32. Kalo saya di jeneponto (togo-togo). Sebutan saya disana (Karaeng lompo dg.rewa). Karena kakek saya dulu tangan kanan kerajaan binamu semasa beliau hidup kerajaan di perintah atas karaeng patokkoi (patappoi).

    BalasHapus
  33. Yg merasa cucu cicit bebasa dg lalo. Mari bersatu

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Saya cucu dr pasangan Nasrung Dg. Ni'rang (Anak Bebasa Dg. Lalo) dan Kare Sugi Dg. Sakking (Anak dr Kare Nuang Dg.Kera) .... MARI BERSATU

      Hapus
    3. slm knal sy msh ad garis keturunan bebasa daeng lalo

      Hapus
  34. Tapi diversi lain ada yg mengatakan raja pertama binamu adalah Tallasa daeng matutu,itu jauh sebelum Islam masuk alias kita masih menyembah berhala apalagi belanda,kalau versi diatas itu SDH abad Belanda SDH pertama masuk,dan lontara bilang sisila keturunan raja binamu itu ada dua versi,raja asli sesungguhnya itu masih dizamam purba dgn kata lain zaman perhala, sampai ditatahkan hanya keturunannya saja,kalau anak yang tertua lelaki itu pengganti raja klu bapaknya sudah tua,dan semua saudara laki laki,itu jadi raja kecil atau raja palilika saja,kerajaan binamu dimasa berhala batas kekuasaan nya,tujuh Sombala kalau tamparang,Butta Gowa panaunna,Butta Sinjai pantamakna, Bantaeng panaikna,tapi begitu Belanda menguasai kerajaan Gowa,maka kerajaan sekutunya termasuk binamu Turatea, terpecah belah juga,masing masing ingin mendirikan kerajaan kecil dan mau tersendiri,ini karena pengaruh liciknya Belanda pemecah persatuan kerajaan Makassar dan Bugis hingga kerajaan Jeneponto pun terpecah pecah,jadi jangan heran klu raja pertama yg disebut kan diatas sampai raja terakhir binamu,itu pakai periode dan digantikan oleh bukan anaknya sendiri,karena kerajaan sudah berbentuk demokrasinya,bukan lagi tatah meneruskan tahta, begitu pun juga kerajaan lainnya, termasuk Gowa,sesudah sultan Hasanuddin raja Gowa ke 16 runtuh, tidak ada lagi kerutan sultan hHasanuddi menjabat kerajaan goGo,padahal itu turun temurun mulai dari atas sampai sultan itu dari keluarga raja Gowa, Jeneponto pun begitu,jadi belanda itu pintar,siapa saja yg ingin kerjasama sama dengannya maka dia diangkat jadi raja meskipun bukan keturunan raja dari nenek moyang Nya mulai dizamam berhala,jadi jangan heran juga klu ada keturunan asli raja sesungguhnya yg menyingkirkan da dirinya dan sengaja membuang gelar rajanya,itu karena dia tidak mau kerja sama dgn Belanda dgn alasan aku tidak mau duduk sama orang kafir, disitulah banyak nama daeng tapi lebih diakui sisila kerajaannya ketimbang Karaeng Karaeng yg ada sekarang,jadi jangan heran juga anak asli keturunan raja berhala sampai bertahta ke zaman islam,yg tersingkirkan Belanda itu,banyak jadi pahlawan pejuang kemerdekaan,dgn istilah apalah arti sebuah nama yg penting mahkota raja saya diakui oleh TUHAN ALLAH SWT, meskipun mahkota itu tidak dilihat oleh orang banyak,

    BalasHapus
  35. Sy turunan dari daengta ri Bontotangnga dan Sanre dg. Nyikko II Raja Binamu ke 17.

    BalasHapus
  36. Saya sedikit dapat jawaban dr pendapat ini walaupun saya tidak tahu benar tidaknya... saya lama bertanya tanya Kenapa Kakeknya Kakek saya saya tidak Mau Memakai Gelarnya... padahal Namanya Mattayang yang saya pikir adalah nama Bangsawan. Cerita kakek yg masih hidup, beliau tidak mau menggunakan Gelarnya dengan mengatakan "Kongkonga ji intu Rua Arenna" dan pendapat ini bisa menjawab rasa penasaran saya apalagi Menurut cerita Kakek saya Leluhur saya itu sangat dibenci oleh Polisi belanda di jaman dulu.

    Terima Kasih telah Berbagi Pendapat Pak...

    BalasHapus
  37. Sedikit pengetahuan sy versi lontara bilangna to balang..
    Tomanurung muncul dari hutan diwilayah ketinggian disekitar daerah sapanang yg karena beliau mempunyai ilmu tinggi yg dapat mengalahkan para tobarani diwilayah itu dan secara bersamaan,putri dari kepala suku jatuh cinta kepadanya.dari turunang Tomanurunga inilah yg nantinya dipilih jadi Raja Binamu.diBalang sebagai anak tertua diberi nama i Tamparang daeng Magesa...beliu anak sulung dari tujuh bersaudara,anak ketujuh bernama i maggaukang daeng riolo,yg hidup sederhana sebagai nelayan,tapi karna kesederhanaan itu dan punya tutur kata yg baik maka beliau dipilh menjadi raja dari beberapa wilayah yg disatukan diberi nama BINAMU.
    Balang sebagai tempat tertua yg dipimpin oelh iTamparang dg magesa selalu didampingi panritanya,ahli agama dan tobarani.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

      Hapus
    2. Saya juga keturunan dari dari I Manro'nyo Daeng Ngampo' Kr. Tarrua.
      Irhan Pratama dg.ngitung bin Arifin Hafid dg.ngiti bin Abdul Hafid dg.lalang bin Manro'nyo dg.ngampo bin Tadaeng dg.ratu bin Manro'nyo Dg.Ngampo (Dato'Ampo'Toa) dari istri yg bernama Linra Dg.Cora isteri dari Pattontongan 🙏🙏🙏

      Hapus
    3. Berarti kita Sibija, Salam 41

      Hapus
    4. Berati Adaki juga D Grup W.a

      Hapus
    5. Kalau dari I Linra Dg. Tjora, Itu Juga Jalur Nasab Dari Isti Ku, Klo Dari Saya, Belum Tau, Nama Isteri, dan Isteri Keberapa, Masih kabur,,,

      Hapus
    6. Nasab Menirut Orang Tua Kami (Saya Bin Tettaku Bin Sehu Dg. Sikki Isteri Hipa Dg. Jempo Binti La Matti Dg. Nuju Bin I Malaeka' Dg. Koda' Isteri I Mello Dg. Sappuru Binti I Manro'nyo Dg. Ngampo Krg. Tarrua

      Hapus
  38. Tabe' karaeng apakah ada yg tau silsilah karaeng cambang yg di binamu,,karna menurut cerita kakek kami ada hubungan darah dengan beliau,tabe' salam silaturahmi

    BalasHapus
  39. Tolong diuraikan keturunannya raja ke 11 bebasa dg lalo.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bebasa dg Lalo Karaeng kuricicci turunan yg bisa di kenal di masa kini adalah karaeng cambang ri paitana... Kuburan karaeng kuricicci ada di Desa tanjonga kec.Turatea

      Hapus
    2. Ijin menanggapi ya pak,

      Ma'guliang karaeng kurucicci Punya anak namanya tangarang karaeng Le'ba Punya anak namanya Museng karaeng Sewang,Taniba Karaeng Kanang Punya anak namanya Syarif karaeng Limpo Punya anak namanya Rahman Karaeng Boko.

      dan selanjutnya
      Tangarang Karaeng Le"ba bersaudara dengan Karaeng patana Bassang ayahanda Karaeng Cambang

      Dan saya sendiri cucunya Tangarang Karaeng Le"ba

      semoga bisa menjadi pencerahan

      Hapus
    3. ap msh keturunan bliau

      Hapus
  40. Kebetulan Saya orang jeneponto Dan punya hubungan darah dengan sulaiman Kr bulu ,tabe mohon di ceritakann

    BalasHapus
  41. Tabe, sy mau tanya, nama buyut saya Lahaya karaeng Pabali. Menurut informasi dr keluarga ayah sy. Almarhum adalah keturunan dr raja binamu tetapi karena kami perantau, kami kurang tau dan sangat minim informasi bahwa alm buyut kami turunan dr raja keberapa. Mohon info ta, kalau ada yg tau nasab buyut kami. Karena dalam agama islam pun mengajarkan agar Kita mengetahui Nasab.

    BalasHapus
  42. Mari kita menghormati satu dengan yang lain agar kita hidup tentram dan damai,saya keturunan dari karaeng bontoramba, Pangara krg Pepeyya

    BalasHapus
  43. Mari kita menghormati satu dengan yang lain agar kita hidup tentram dan damai,saya keturunan dari karaeng bontoramba, Pangara krg Pepeyya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ingin memperjelas sedikit mengenai nama Pangara karaeng pepeyya. Apakah nama padaengan nya adalah Daeng Ngondang? 🙏

      Hapus
  44. Assalamualaikum... Almarhum ayah'saya yang bernama:Muhammad Nurjalil,menurut beliau masih keturunan raja di Jeneponto.Bapak dari ayah saya bernama:Jaliluddin Daeng Lau.Dan kakeknya bernama:Lanto Daeng Pa Sewang (pernah menjabat gubernur Sulsel pada tahun 1953-1956).Mohon maaf, karena saya tidak tahu silsilah keluarga ayah saya,maka dari itu saya mohon penjelasan.Yang ingin saya tanyakan,dari kerajaan manakah Lanto Daeng Pa Sewang.Saya mohon diberkan penjelasan tentang silsilah keturunan Lanto Daeng Pa Sewang.Teeima kasih.Assallamu Allakum.

    BalasHapus
  45. Assalamualaikum... Almarhum ayah saya yang bernama: Muhammad Nurjalil.Menurut beliau, masih keturunan raja di Jeneponto.Bapak dari ayah saya bernama: Jaliluddin Daeng Lau.Dan kakek dari ayah saya bernama:Lanto Daeng Pa Sewang ( pernah menjabat sebagai gubernur Sulsel,pada tahun1953-1946).Mohon maaf, karena saya tidak tahu silsilah keluarga ayah saya, yang ingin saya tanyakan, dari kerajaan manakah Lanto Daeng Pa Sewang.Mohon penjelasannya, tentang silsilah keluarga Lanto Daeng Pa Sewang.Terima kasih.Assallamu Allakum.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Ini kalau tidak salah ya,,, Maaf Kalau Salah, I Lanto Daeng Pasewang Itu, Dari Balang, Dan Kabarnya Masih kerabat dengan Kakek Buyut kami,,,

      Hapus
  46. Palangkei daeng lagu adalah raja pertama bonto tangnga,zamannya jauh sebelum karaeng binamu manggaukan dg riolo dilantik oleh belanda,langke daeng lagu karaeng binamu 18 itu bukan palangkei daeng lagu yg diatas,bisa jadi dia hanya keturunan alias cucu cicit nya saja,kerajaan binamu kuno batas wilayahnya,sebelah sebelah selatan tujuh sombala kalau'/sebelah utara sinjai/sebelah timur bantaeng/sebelah barat gowa,raja binamu pertama jauh sebelum penyebar islam masuk adalah:tallasa daeng matutu(tallasa arung tutu asal bone)punyA 3 anak=cikolla daeng tawang(arung campaga,arung pancana)nikah dgn anak raja gowa kuno/cikallong daeng tembak(arung campaga,arung pancana karaeng binamu 2 kuno) nikah dgn banring daeng binamu asal binamu/tabara(labatti)jadi datok di tanete,cikallong daeng tembak(raja binamu 2 kuno nikah banring daeng binamu punya anak 7 org bersaudara laki laki semua yakni:1 manditta daeng laba karaeng toayya ri empoang/2 sallomo daeng nompo karaeng toayya ri tolo/3 lomba daeng longgang karaeng toayya ri arungkeke/4 mallaga daeng nyauru karaeng toayya ri sapanang/5 laso daeng timung karaeng toayya ri pabiringa/6 palabgkei daeng lagu karaeng toayya ri bontotangnga/7 cangkiong daeng li'ri karaeng toayya ri mannyumbeng=ini satu zaman dgn org tua sultan hasanuddin=penyebar islam sudah masuk)

    BalasHapus
  47. Wahh seru sekali percakapannya dan say bisa mendapatkan informasi lewat Jeka Joka Blog, semoga semua yg ikutan memberi komentar sehat dan di limpahkan rejekin, aamiin
    pengen nanya jg dong kalau keturunan yg ini siapa ya Bapak, Manguliang Kareng Kurucicci
    Anak, Tangarang karaeng Le’ba
    Anak Museng karaeng Sewang
    mohon pencerahannya, salam dari rantau

    BalasHapus
  48. Wahh seru sekali percakapannya dan say bisa mendapatkan informasi lewat Jeka Joka Blog, semoga semua yg ikutan memberi komentar sehat dan di limpahkan rejekin, aamiin
    pengen nanya jg dong kalau keturunan yg ini siapa ya Bapak, Manguliang Kareng Kurucicci
    Anak, Tangarang karaeng Le’ba
    Anak Museng karaeng Sewang
    mohon pencerahannya, salam dari rantau

    BalasHapus
  49. Assalamualaikum Wr.wb.
    Ada yang Punya Buku/pdf " Biografi Mattewakkang daeng Raja Karaeng Binamu ".
    Mohon Infota Kareng🙏
    Wassalamualaikum Wr. Wb

    BalasHapus
  50. Assalamualaikum wr.wb tabe mau tanya tentang orang tua dan saudara dari karaeng buci yang katanya putri dati raja binamu , menurut cerita dari alm. Nenek beliau adalah salahsatu keturunan nya

    BalasHapus
  51. Belum jelas cerita dari alm.nenek membuat sy penasaran ,hanya sekedar mau tau silsilah keluarga .tabe bantuannya

    BalasHapus
  52. Dimanakah sejarah buyut kami..yang terlupakan...ayah ksmi masi sepupu dua kali dgn langke daeng lagu...sekarang kami ada di bangkala ( antang)

    BalasHapus
  53. Saya keturunan karelayu tinggal di layu masih ada penninggalang tumanurunga RI layu dan penguasa Islam pertama RI binamu IMANGGUNTURANG DAENG NUJU keturunan karelayu

    BalasHapus
  54. Semua barang pangadakkan masih kami simpan dan di bagi2 sama keturunannya kalau adat mulai datang akan di kumpulkan kembali dan saya keturunan IMANGGUNTURANG DAENG NUJU dan anaknya menjadi dewan adat atau pemenggan ADAT TODDO APPAKA RI LAYU

    BalasHapus
  55. Tabe', bagaimana dengan Daeng Manjarungi Tinggi ri turatea? adakah hubungan dengan karaeng Binamu?

    BalasHapus

Silahkan berkomentar secara bijak Sobat...!